Hari Sabtu kemarin aku gembira sekali, karena di sekolahku diadakan Bazar Maulid Nabi Muhammad. Jadi karena ada bazar, orang tua boleh manemani anak-anaknya. Tapi aku tidak diantar oleh mamski. Agar aku mandiri. Lagipula kalau ada orang tua pasti selalu di suruh-suruh “Tidak boleh yang itu, harus yang ini!” atau “Harus begini, harus begitu”.Tidak enak kan kalau seperti itu? Akhirnya aku malah tidak menikmati acaranya. Jadi aku tetap ikut atar jemput bersama Luna dan Dagna. Tapi kalau Dagna orang tuanya juga ikut tapi menyusul.
Saat aku, Luna dan Dagna sampai di bazar kami melihat-lihat dulu apa yang bisa di beli. Oh ya, aku lupa bilang kalau di bazar Maulid Nabi Muhammad ini belinya memakai kupon. Aku mempunyai 21 kupon. Kembali, soal bazar. Karena aku mau BAK dulu, maka aku harus berpisah dulu dari Luna dan Dagna. Setelah BAK, aku ke aula. Karena saat hari Jum’at guruku bilang kalau saat bazar ke aula dulu.
Ternyata saat aku sampai di aula, tidak ada siapa-siapa. Jadi aku turun dulu ke bawah karena aula berada di lantai 2. Di bawah, aku lihat-lihat bazar lagi sambil membeli barang yang bagus. Di bazar aku membeli 4 bros, 2 untuk mamski, 2 untuk aku dan 2 makanan. Yaitu tahu dan jagung manis. Bros-nya aku memilih yang berbentuk bunga warna coklat dan kupu-kupu putih untuk mamski. Lalu bros bunga ungu dan bros bunga biru untuk aku. Aku membeli bros karena brosnya lucu-lucu. Apalagi di tempat ibunya temanku, itu lebih bagus lagi. Terus aku membelikan mamski karena aku kasihan sama mamski. Kan mamski tidak datang dalam bazar. Padahal brosnya bagus-bagus. Jadi aku belikan saja mamski 🙂
Setelah beli-beli. Aku mencari tempat duduk di depan panggung. Aku hampir saja tidak dapat tempat duduk karena tempat duduknya cuma sedikit. Tapi untungnya, setelah aku dibolehkan duduk sebelahan sama temanku, aku dapat tempat duduk deh 😀
Waktu acaranya di mulai aku berdiri. Karena aku agak tidak kelihatan. Maklumlah aku di barisan paling belakang. Penampilan pertama itu Qiro’ah. Yang kedua patrol memakai barang barang bekas. Yang ketiga tari kreasi. Ditampilkan oleh anak kelas 3. Yang tari kreasi itu adalah penampilan yang paling banyak tepuk tangannya karena bagus. Yang keempat itu paduan suara anak kelas 5 & 6. Yang kelima adalah mendongeng dan ditampilkan anak kelas 4, 5 & 6. Yang keenam Qiro’ah lagi. Yang terakhir anak entah kelas berapa menyanyi.
Saat sudah selesai, aku dan Luna di jemput sopir antar jemputku. Dan pulang. Waktu pulang, dagna tidak ikut antar jemput karena sudah ada orang tuanya yang menjemput Dagna. Hmm.. Tahun depan ada bazar lagi apa nggak ya?
4 replies on “Bazar Maulid Nabi Muhammad”
Jadi gitu ya kak
Kalau ada orang tua justru disuruh-suruh gitu ya?
😀
Biasanya sih begitu… Pokoknya ada suruhannya 😀
Ya ya ya
Tapi kalau ada orang tua biasanya kan ditraktir 😛
Iya juga sih. Hehehe… 😀